Rangkaian kegiatan ibadah Umrah sebagai berikut :
- Diawali dengan mandi besar (janabah)
- Mengenakan pakaian ihram. Khusus wanita disunnahkan untuk memakai pakaian apa saja yang menutup aurat tanpa hiasannya dan sarung tangan.
- Niat umrah dalam hati dan mengucapkan Labbaika ‘umrotan atau Labbaikallahumma bi`umrotin. Kemudian bertalbiyah
- Melakukan thawaf sebanyak 7 kali putaran. (3 putaran pertama jalan cepat dan sisanya jalan biasa). Thowaf diawali dan diakhiri di hajar aswad, posisi Ka`bah berada di sebelah kiri. Setiap putaran berusaha menyentuh hajar aswad dengan tangan kanan atau menciumnya jika mampu dan mengucapkan Bismillahi wallahu akbar atau cukup memberi isyarat dan berkata Allahu akbar.
- Shalat 2 raka`at di belakang maqam Ibrahim jika bisa atau di tempat lainnya di masjidil haram dengan membaca surat Al-Kafirun pada raka`at pertama dan Al-Ikhlas pada raka`at kedua.
- Sa`i dengan naik ke bukit Shofa dan menghadap kiblat sambil mengangkat kedua tangan dan mengucapkan Innash shofa wal marwata min sya`aairillah. Abda`u bima bada`allahu bihi (Aku memulai dengan apa yang Allah memulainya). Kemudian bertakbir 3 kali tanpa memberi isyarat dan mengucapkan Laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu. Lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai`in qodiir. Laa ilaha illallahu wahdahu anjaza wa`dahu wa shodaqo ‘abdahu wa hazamal ahzaaba wahdahu 3x. Sa`i dilakukan sebanyak 7 kali yaitu dengan hitungan berangkat satu kali dan kembalinya dihitung satu kali, diawali di bukit Shofa dan diakhiri di bukit Marwah.
- Mencukur rambut kepala (Tahallul) bagi lelaki dan memotongnya sebatas ujung jari bagi wanita.
- Ibadah Umroh selesai
- Bersuci, mandi, berwudhu di pemondokan.
- Memakai wangi wangian sebelum berpakaian ihrom.
- Berpakaian ihrom
- Sholat sunnat ihrom haji 2 rokaat.
- Niat ihrom haji dengan mengucapkan :
- Berangkat ke Arafah dengan memperbanyak membaca talbiyah
- Sampai di Arafah menempati kemah masing masing.
- Menunggu waktu wukuf dengan memperbanyak membaca Al Qur’an, beristighfar, berdzikir.
- Pada tanggal 9 Zulhijjah siang wukuf di Arafah dengan mendengarkan khutbah wukuf.
- Sholat dzuhur dan ashar jama’ taqdim
- Berdo’a, berdzikir, beristighfar, membaca Al Qur’an.
- Sholat maghrib dan isya jama’ taqdim.
- Berangkat ke Muzdalifah membaca talbiyah.
- Mabit di Muzdalifah sampai tengah malam.
- Mencari kerikil di Muzdalifah untuk melontar jumroh sebanyak 7, 49 atau 70 butir.
- Setelah lewat tengah malam berangkat ke Mina.
- Tanggal 10 Zulhijjah melontar jumroh Aqobah .
- Menggunting / mencukur rambut.
- Tahallul awal .
- Setelah tahallul awal berganti pakaian biasa.
- Memotong dam tamattu’ seekor kambing
- Tanggal 11 Zulhijjah mabit di Mina dan melontar jumroh Ula, Wustho dan Aqobah masing masing 7 kali lontaran.
- Tanggal 12 Zulhijjah mabit di Mina dan melontar jumroh Ula, Wustho dan Aqobah masing masing 7 kali lontaran. Bagi yang ambil Nafar Awal setelah melontar jumroh langsung harus meninggalkan Mina sebelum maghrib.
- Tanggal 13 Zulhijjah bagi yang ambil Nafar Tsani mabit dan melontar jumroh Ula, Wustho dan Aqobah masing masing 7 kali lontaran. Setelah melontar jumroh tanggal 13 Zulhijjah meninggalkan Mina.
- Kembali ke Makkah.
- Memotong dam tamattu’ bagi yang belum
- Thawaf ifadhah dan sa’i
- Thawaf wada’ ketika akan meninggalkan Makkah.
Catatan:
- Selama pelaksanaan Haji / Umrah akan diselenggarakan pengajian rutin yang meliputi pembahasan Fiqhi, Aqidah, Akhlaq
- Selama proses pelaksanaan Ibadah akan diberikan bimbingan teknis
- Bimbingan Do'a bagi yang membutuhkan
- pendampingan selama perjalanan